9

Jelang Ramadan, Komisi II DPRD Sumenep Minta Pemkab Lakukan Pengendalian Harga Kebutuhan Pokok

Jelang Ramadan, Komisi II DPRD Sumenep Minta Pemkab Lakukan Pengendalian Harga Kebutuhan Pokok
Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Sumenep, H Subaidi

Sumenep, Madura Update – Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, H Subaidi meminta Pemkab segera melakukan pengendalian harga sejumlah kebutuhan pokok yang mengalami kenaikan.

Pasalnya, menjelang bulan suci Ramadan 1444 Hijriyah, harga sejumlah kebutuhan pokok khususnya komoditas bumbu dapur di Pasar Anom Sumenep tepantau naik cukup tinggi.

Seperti harga cabai rawit kecil sudah mencapai harga Rp 74 ribu per kilo. Hal itu naik lebih Rp 10 ribu dari harga biasanya.

Oleh sebab itu, politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu meminta agar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep sigap melakukan langkah pengendalian harga sebelum Ramadan tiba.

Baca Juga :  Komisi III DPRD Sumenep Harap Pelabuhan Baru Bisa Mengcover Seluruh Kepulauan

“Sudah menjadi kebiasaan saat bulan puasa harga-harga pasti naik hingga hari raya idul fitri. Kondisi ini harus segera ditangani oleh Pemkab Sumenep agar kenaikannya tidak terlalu tinggi,” katanya, Rabu (15/3/2023).

Wakil rakyat asal dapil dua itu menyarankan agar dinas terkait turun ke pasar mencari penyebab kebaikan harga tersebut. Apakah karena stoknya terbatas, permintaan masyarakat meningkat atau karena ada faktor lain.

“Jangan sampai harga naik ini karena oknum yang mencari keuntungan lebih manfaatkan momentum Ramadan. Makanya Pemkab Sumenep harus turun memberi solusi,” tambahnya.

Baca Juga :  Petani Terancam Gagal Panen Akibat Banjir, DPRD Sumenep Minta Pemkab Segera Turun Tangan

Pria yang juga menjabat Ketua Komisi II itu mengaku, pihaknya menginginkan saat Ramadan dan Idul Fitri nanti harga kebutuhan pokok di Wilayah Kabupaten Sumenep tetap terkendali.

Itu penting agar masyarakat Sumenep tetap bisa menjangkau dan mampu memenuhi kebutuhan pokoknya selama beribadah.

Sebagai informasi, Harga sejumlah kebutuhan pokok mulai beranjak naik menjelang bulan Ramadhan 1444 Hijriyah. Di Pasar Anom Kabupaten Sumenep, harga komoditas bumbu dapur mengalami kenaikan drastis.

Kenaikan harga tertinggi terjadi pada komoditas bumbu dapur dalam tiga jenis bahan. Diantaranya cabai rawit naik dari Rp 60 ribu menjadi Rp 74 ribu.

Baca Juga :  DPRD Sumenep Gelar Paripurna Penyampaian Nota Penjelasan Bupati Terhadap Raperda dan LKPJ Tahun 2022

Selain itu cabai merah besar naik dari Rp 20 ribu menjadi Rp 32 ribu, bawang putih dari Rp 20 ribu menjadi Rp 32 ribu perkilo gram.

Menurut pedagang, kenaikan harga itu diprediksi akan terus terjadi hingga saat Idul Fitri nanti. (PM/kara)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *