Sumenep, Madura Update – Menyongsong pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi Jawa Timur (Porprov Jatim) ke-VIII tahun 2023, Pemerintah Kabupaten Sumenep mulai mematangkan persiapan sejak dini.
Salah satu cara yang dilakukan yakni dengan melakukan evaluasi atas prestasi yang diraih kontingen Sumenep pada edisi Porprov Jatim ke-VII tahun 2022 lalu.
Kepala Dinas Kebudayaan, Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) Sumenep Moh Ikhsan mengatakan, pada perhelatan Porprov Jatim ke-VII tahun 2022 lalu, kontingen Sumenep belum memenuhi target medali yang dicanangkan.
Kontingen dari kabupaten ujung timur Madura itu berhasil mengoleksi tujuh medali emas, tujuh medali perak dan sebelas medali perunggu.
Dari prestasi tersebut, medali yang mencapai target hanya medali emas, sementara target dua medali lainnya masih belum tercapai.
“Target edisi Porprov kemarin 13 perak dan 15 medali perunggu, jadi medali perak kita kurang enam, medali perunggunya kurang empat,” ungkapnya, Kamis 18 Oktober 2022.
Ia menjelaskan, ada empat hal yang harus dievaluasi demi menyongsong Porprov Jatim 2023. Pertama, melakukan pembangunan dan perbaikan sarana dan prasarana (Sarpras) fasilitas olahraga. Sehingga, adanya sarpras yang memadai dapat mendorong atlet menjalani latihan dengan baik.
Kedua, pembinaan yang dilakukan oleh KONI terhadap para Cabor, latihan intensif yang berbobot, berkelanjutan, juga bisa meningkatkan kualitas atlet.
“Disamping sarana fasilitas dan pembinaan dari KONI, ketiga kita juga harus menyiapkan anggaran atau dana hibah untuk kebutuhan para Cabor,”
“Untuk Porprov 2023 ini kita siapkan anggaran 3,5 M, mungkin bisa dinaikkan, karena hasilnya sudah kita ketahui, nanti kita bisa usulkan,” paparnya.
Keempat, yaitu menjalin kemitraan atau menggandeng sponsorship dengan sektor swasta. Dia berharap ada pihak ketiga yang bersedia menginvestasikan kegiatan di bidang olahraga.
“Bisa bersifat industri keolahragaan, bisa bersifat pembinaan secara masif, itu yang akan kita tempuh, kita bisa bareng-bareng memajukan olahraga Sumenep, dari ikhtiar itu semoga tahun depan prestasi kita semakin meningkat,” harapnya.
Sementara itu Sekretaris Komite Nasional Olahraga (KONI) Kabupaten Sumenep Slamet Hidayat mengatakan, saat ini telah menghubungi dan memonitoring semua Cabang Olahraga (Cabor).
Monitoring itu dilakukan untuk memastikan dan meminta laporan para Cabor tentang kesiapannya mengikuti ajang kompetisi Porprov Jatim ke-VII 2023. Dari 22 Cabor yang ada, dia berharap bisa diikutsertakan semua.
“Persiapan ini membutuhkan pembahasan yang intensif, jadi kami memulainya dengan agenda-agenda rapat dulu dengan para Cabor,” katanya.
Untuk Target di edisi Porprov Jatim ke-VIII tidak terlalu muluk-muluk. Dimana target perolehan medali tahun depan sama dengan tahun kemaren. Yakni 7 medali emas, 13 perak dan 15 perunggu.
“Minimal bisa mempertahankan, untuk yang belum dapat medali kami upayakan bisa dapat juga,” pungkasnya. (Zain)
